7 Alat Pembayaran Non Tunai Praktis Tapi Bisa Bikin Kantong Tipis
Seiring perkembangan teknologi dan informasi, efisiensi, dan kecepatan menjadi hal yang utama. Seperti dengan hadirnya sistem atau alat pembayaran non tunai. Kemajuan teknologi memungkinkan transaksi keuangan tak lagi dilakukan secara cash alias menggunakan alat pembayaran non tunai.
Alat pembayaran non tunai, adalah mekanisme atau cara bayar transaksi yang tidak lagi memerlukan uang fisik. Contohnya antara lain kartu kredit, kartu debet, cek, hingga yang paling mutakhir adalah uang elektronik atau e-money.
Bebearapa Alat Pembayaran Non Tunai
Kartu Kredit
Penggunaan alat pembayaran nontunai ini mirip dengan kartu ATM. Bedanya, kartu kredit memang lebih difokuskan untuk melakukan transaksi pembayaran. Sementara kalau kartu ATM lebih difokuskan buat transfer dan tarik tunai.
Lalu, kalau kamu bertransaksi dengan kartu kredit, besaran transaksi ditanggung dulu oleh bank. Nantinya apa yang dibayarkan bank tersebut wajib kamu lunasi di kemudian hari.
Cek
Cek merupakan surat perintah nasabah kepada bank untuk menarik dananya dalam jumlah tertentu atas namanya atau nama yang ditunjuk. Cek terbagi menjadi tiga jenis yakni cek atas nama, atas unjuk, dan silang.
Kartu Debit
Berbeda dengan kartu kredit, kartu debit adalah alat pembayaran non tunai yang berbasis saldo milik kamu. Kartu ini diterbitkan oleh pihak bank tempat kamu menabung. Biasanya kartu debit memiliki batas atau limit tertentu dalam setiap transaksinya.
Internet Banking
Transaksi lebih praktis lagi kalau kamu punya internet banking. Alat pembayaran nontunai ini dihadirkan seiring meningkatnya penggunaan smartphone. Nyaris semua transaksi bisa dilakukan, mulai dari cek saldo rekening, transfer uang, hingga melakukan pembayaran. Pokoknya di mana pun dan kapan pun kamu bisa bertransaksi, asalkan smartphone kamu terhubung dengan internet.
Mobile Banking
Fasilitas mobile banking hampir sama seperti internet banking yang praktis dan bisa digunakan di smartphone. Bedanya, kamu mesti install aplikasi mobile banking untuk menggunakannya. Sementara kalau internet banking itu kamu bisa akses lewat browser.
Keuntungan yang ditawarkan mobile banking sudah mencakup semua kelebihan yang terdapat di internet banking. Namun, kalau bicara kelengkapan fitur, sudah jelas kalau mobile banking punya fitur yang lebih lengkap.
Bilyet Giro
Merupakan surat perintah dari nasabah kepada bank penyimpan dana untuk memindahbukukan sejumlah dana dari rekening yang bersangkutan kepada rekening pemegang yang disebutkan namanya.
E-money atau Uang Elektronik
Jenis alat pembayaran non tunai yang satu ini semakin populer penggunaannya dalam beberapa tahun terakhir. Uang elektronik bisa berupa kartu yang dapat digunakan untuk pembayaran atas dasar nilai uang atau dana yang sudah disetorkan terlebih dahulu. Jenis kartu ini bisa digunakan untuk membayar e-toll, parkir, hingga tiket KRL.
Kelebihan Menggunakan Pembayaran Non Tunai
Praktis dan Efisien
Keuntungan dan manfaat alat pembayaran non tunai yang utama ialah praktis dan efisien. Kamu tidak lagi direpotkan dengan membawa uang dalam jumlah banyak karena semua transaksi bisa dibayarkan secara non tunai baik melalui uang elektronik maupun dompet digital. Selain praktis, menggunakan pembayaran non tunai juga memangkas waktu transaksi karena bisa dilakukan di mana saja melalui ponsel dengan jumlah pembayarannya yang pas.
Menghindari Tindak Kejahatan
Dengan alat pembayaran non tunai seperti kartu debit/kredit, e-money, m-banking, atau pun dompet digital, kamu tidak perlu lagi membawa uang dengan jumlah banyak. Semuanya tersimpan secara aman di alat pembayaran yang kamu miliki. Selain itu, membawa uang tunai dalam jumlah banyak tentu akan sangat mencolok dan berpotensi pada tindak kriminalitas dan kejahatan.
Keamanan Penyimpanan
Selain mudah, penggunaan alat pembayaran non tunai juga melalui sistem keamanan yang cukup teruji. Antara lain melalui serial number atau PIN dan nomor OTP yang hanya diketahui oleh kamu. Dengan sistem keamanan ini, orang lain tidak bisa dengan mudah menggunakan alat pembayaran non tunai milikmu karena nomor PIN dan OTP yang hanya diketahui oleh kamu.
Pencatatan Pengeluaran Lebih Tertata
Dalam alat pembayaran non tunai, segala transaksi keuangan akan tercatat dengan rapi dan jelas. Seperti jenis pembayaran m-banking. Pada m-banking, semua transaksi pengeluaran dan pemasukkan akan tercatat di riwayat transaksi. Kamu bisa melihatnya dengan mudah melalui aplikasi m-banking. Begitu juga dengan dompet digital atau e-wallet. Hal ini tentunya berbeda dengan uang tunai yang memerlukan pencatatan secara manual.
Banyak Promo dan Diskon
Keuntungan lain yang didapatkan adalah banyaknya promo dan diskon yang ditawarkan oleh masing-masing penyedia layanan. Contoh e-wallet yang kini amat banyak ditemui. Banyak merchant atau toko yang bekerja sama dengan penyedia layanan e-wallet memberi potongan harga hingga cashback jika kamu membayar dengan menggunakan layanan e-wallet tertentu. Selain merchant, diskon atau cashback juga banyak dijumpai di pembelian tiket pesawat, kereta, hotel, bioskop, hingga tempat-tempat wisata.
Bisa Dilakukan di Mana Saja
Tuntutan serba cepat dan mobilitas yang tinggi, tentunya akan sangat terbantu dengan layanan pembayaran non tunai. Lewat pembayaran seperti m–banking dan e-wallet, kamu bisa membayar segala macam tagihan seperti listrik, internet, pulsa, air, hingga asuransi dengan gawai atau gadget yang kamu miliki. Tanpa perlu mengantre dan berdesak-desakkan.
Cara Bijak Menggunakan Transaksi Non Tunai
Berbagai manfaat yang ditawarkan alat pembayaran non tunai, akan terasa sia-sia bila si pengguna memanfaatkan instrument itu secara tidak bijak. Dan biasanya ini terjadi jika si pengguna sangat mudah tergoda oleh berbagai promosi.
Dengan berbagai kemudahan dan manfaat di atas, maka penting bagi kamu untuk bijak ketika bertransaksi non tunai. Setidaknya ada beberapa tips yang bisa kamu coba.
- Jangan buru-buru membeli suatu barang. Beri waktu 24 jam sebelum memutuskan untuk membeli atau tidak suatu barang
- Jika tidak dalam keadaan mendesak, sebaiknya hindari menggunakan fitur PayLater untuk electronic money dan gesek tunai untuk kartu kredit. Memang sih fitur ini akan sangat menggiurkan khususnya ketika sedang memasuki tanggal tua. Namun, kebiasaan ini hanya akan membuat kamu menumpuk utang. Belum lagi, suku bunga dari kedua pinjaman ini terbilang sangat besar.
- Pahami bahwa diskon itu dibuat agar kamu mengeluarkan uang. Harus sadar, ketika membeli suatu barang diskon 50%, kamu bukan membeli barang setengah harga lebih murah, tapi kamu mengeluarkan uang sebesar 50%.
- Apakah hidup kamu terganggu jika tidak belanja barang tersebut? Coba tanyakan hal ini pada diri kamu sebelum membeli barang.
- Gunakan alat pembayaran non tunai untuk transaksi yang sifatnya rutin. Contohnya: uang tol, listrik, air, pulsa telepon, internet, parkir, uang sekolah dan les anak, dll.
Transaksi non tunai memang memudahkan hidup kamu. Namun, jika tidak pintar-pintar menggunakannya, akan membuatmu kehilangan banyak uang. Yuk, gunakan alat pembayaran non tunai dengan bijak agar keuangan kamu sehat.