Mengenal Apa itu Thrifting dan Bagaimana Cara Melakukannya

Istilah thrifting mungkin masih terdengar asing di telinga sebagian orang. Apakah kamu salah satu orang yang bertanya-tanya soal istilah tersebut? Jika iya, mungkin artikel ini dapat membantumu untuk mendapatkan jawabannya. Secara sederhana, thrifting merupakan kumpulan barang-barang yang dimiliki oleh seseorang yang sudah tidak dipakai, kemudian dijual dan bisa terpakai oleh orang lain.

Thrifting dapat diartikan dengan membeli barang bekas tetapi bukan berarti kualitas barang yang dijual tidak begitu bagus, karena barang yang dijual pada toko thrift pastinya masih dengan kondisi yang berkualitas. Biasanya barang-barang yang dijual lebih akrab disebut dengan istilah preloved. Nah, untuk istilah preloved kamu pasti sudah lebih sering mendengarnya, bukan? 

Biasanya, pada penggemar Outfit Of The Day atau OOTD, sering menggunakan istilah thrifting. Karena ternyata kebanyakan orang memilih belanja barang thrift atau second hand yang harganya lebih murah dibanding barang baru. Toko yang menjual barang thrift saat ini sudah mulai banyak dan cukup mudah untuk dijumpai, toko ini biasa disebut dengan Thrift Store. Thrift Store yang sering kamu jumpai pada umumnya, mungkin hanya menjual macam-macam pakaian. Namun ternyata ada banyak lagi Thrift Store yang menjual perlengkapan lainnya seperti aksesoris, sepatu, tas, furniture, dan masih banyak lagi.

Kalau kamu ingin mencari outfit yang tidak pasaran, ada baiknya untuk mengunjungi toko seperti ini, karena kemungkinan kesamaan barang yang kamu beli cukup kecil. Bagaimana, tertarik untuk mencoba thrifting? 

Keuntungan Membeli Barang Thrift

Ketika berbelanja di Thrift Store, pastikan untuk datang lebih sering karena toko seperti ini sering mengganti stok yang ada setiap harinya. Sehingga barang yang kamu jumpai akan sering berbeda-beda. Biasanya antrian di Thrift Store juga cukup ramai, terlebih lagi saat weekend. Oleh karena itu, sebagian besar pembeli pada Thrift Store biasanya sering membeli sesuatu dengan cepat, ketika suka kemudian langsung membelinya agar tidak kehilangan barang yang diincar. Berikut ini beberapa keuntungan berbelanja di Thrift Store yang perlu diketahui:

• Lebih menghemat pengeluaran. 
• Memungkinkan kamu untuk menemukan produk rancangan desainer dengan harga yang lebih murah. 
• Pakaian atau barang yang lebih awet dan tidak mudah rusak, karena sudah terbukti sebelumnya oleh pemilik pertama. 
• Dapat menemukan barang-barang antik yang jarang dijumpai.        
• Mungkin saja mendapatkan barang limited yang sudah tidak diproduksi. 

Dengan banyaknya manfaat melakukan thrifting, tidak diragukan lagi Thrift Store ini bisa jadi andalan kamu untuk belanja murah dan hemat. 

Tips Melakukan Thrifting

Bagi kamu yang baru akan mencoba thrifting, ada baiknya kamu mengetahui beberapa tips di bawah ini.

1. Perhatikan Secara Detail

Barang yang dijual di Thrift Store merupakan barang second  yang mungkin cacat produksi, baik itu warna, hingga kecacatan lainnya. Jadi sebelum membeli, kamu harus perhatikan secara detail barang yang akan kamu beli, ya. 

2. Harus Sabar

Berburu barang bekas sangatlah berbeda dengan belanja di outlet mall atau tempat belanja lainnya. Kamu tidak akan menemukan penjaga yang akan membantu memilihkan barang yang kamu cari, hal tersebut karena model, corak, hingga jenis barang yang dijual sangat beraneka ragam. Sehingga pembeli perlu memilihnya secara mandiri. 

3. Siapkan Tisu Basah

Belanja barang bekas memang cukup menyenangkan, apalagi jika mendapatkan suatu barang dengan harga yang murah. Namun, tidak semua toko barang bekas memiliki tempat yang terjaga kebersihannya, lho. Jadi, ada baiknya kamu menyiapkan tisu basah untuk selalu menjaga kebersihan. 

4. Pandai Menawar

Belanja di Thrift Store wajib memiliki skill menawar yang tinggi. Karena, biar bagaimanapun, barang brand ternama atau vintage yang kamu beli itu adalah barang second. Jadi pandai-pandailah untuk menawar, untuk mendapatkan harga yang paling sesuai.

5. Mencuci Barang Bekas Hingga Bersih

Kalau sudah membeli suatu barang baik pakaian maupun lainnya di Thrift Store, jangan langsung memakainya, ya. Sebab kamu wajib mencucinya hingga bersih terlebih dahulu. Misalnya kamu membeli pakaian, maka sebelum mencuci dengan sabun, dianjurkan untuk  merebus pakaian dengan air panas selama 10 menit terlebih dahulu. Tujuannya adalah agar kuman yang menempel di pakaian lebih cepat mati. Ingat, walaupun baju tersebut terlihat masih bagus dan layak pakai, tapi kamu tidak tahu kuman dan bakteri apa saja yang menempel di pakaian tersebut.

Riset Tempat dan Harga Sebelum Thrifting

Kegiatan thrifting tidak serta merta dapat dilakukan di manapun. Jadi, kamu harus melakukan riset sebelumnya. Setiap tempat tentu menyediakan barang berbeda dengan kebutuhan yang berbeda pula. Ada baiknya kamu melakukan riset sebelum datang ke tempat tujuan, karena jika salah, kemungkinan akan muncul rasa kecewa dengan barang tersedia. Misalnya, beberapa tempat yang dapat menjadi rekomendasi thrifting di Jakarta adalah Pasar Baru dan Pasar Senen.

Kemudian selain tempat, yang perlu diperhatikan dalam kegiatan thrifting selanjutnya adalah mengetahui kisaran harga barang. Jangan sampai saat berbelanja uang yang kamu bawa ternyata kurang. Hal ini penting untuk diperhatikan, karena sebagian besar penjaja barang thrift hanya menerima uang cash. Perhatikan juga harga yang ditawarkan, apakah sepadan dengan kualitas dan kondisi barang atau tidak. Happy thrifting!