Kenali Istilah Backburner yang Populer di 2023
Belakangan ini memang istilah backburner sedang ramai dibicarakan di sosial media terutama masalah percintaan. Salah satu track NIKI yang berjudul “Backburner” dalam albumnya, Nicole, di tahun 2022 hingga saat ini masih menjadi salah satu go-to song untuk para remaja. Mereka ingin menyuarakan perasaannya terhadap hubungan tak pasti antara dirinya dengan seseorang.
Dengan lirik-liriknya yang sendu, lagu ini kerap menjadi pendamping konten-konten galau di platform Tiktok. Istilah ini diartikan sebagai pilihan kedua atau opsi cadangan dalam hubungan asmara. Ia akan dipilih saat orang yang terbaik atau yang benar-benar dicintai dengan tulus tidak mau menerima. Lalu, apa saja tanda kamu menjadi backburner dalam suatu hubungan? Yuk, simak ciri-cirinya di bawah ini!
Definisi Backburner
Pada dasarnya, ini adalah ungkapan yang menggambarkan posisi seseorang dalam sebuah hubungan asmara, yang mana dia bukan salah satu orang yang ada dalam hubungan. Kata backburner dalam bahasa Indonesia memiliki arti pacar cadangan atau bukan pacar satu-satunya. Selain itu juga dapat diartikan sebagai pilihan kedua atau opsi cadangan dalam hubungan asmara.
Sekarang ini sudah banyak anak muda yang menggunakan istilah tersebut untuk menggambarkan posisinya dalam hubungan percintaan. Kebanyakan orang sering bercerita bahwa dirinya merupakan seorang pilihan kedua. Sehingga orang dengan sebutan backburner adalah sebutan untuk orang yang bukan termasuk pilihan terbaik. Ia akan dipilih saat orang yang terbaik atau yang benar-benar dicintai dengan tulus tidak mau menerima.
Tanda Kamu Menjadi Backburner
Istilah backburner semakin viral dari hari ke hari karena semakin banyak orang yang merasa ini sesuai dengan kondisinya. Berikut tanda-tanda backburner untuk memastikan apakah kamu mengalaminya atau tidak.
1. Sering Melupakan Kejadian Penting
Seseorang yang menjadi pasangan kedua pasti selalu dilupakan, bahkan ketika ada kejadian penting. Seperti ulang tahun, atau anniversary yang sering dilupakan karena ia bukan prioritasnya.
2. Menghindar Saat Membicarakan Masa Depan
Seseorang yang sering menghindar ketika diajak membicarakan masa depan biasanya menjadi pasangannya sebagai second choice. Artinya ia memiliki pasangan terbaik yang memang dijadikan sebagai pilihan masa depannya nanti.
3. Sering Bertengkar Karena Hal Kecil
Ketika seseorang sering bertengkar karena hal-hal kecil dalam hubungan, bisa dipastikan bahwa dirinya adalah seorang second choice. Padahal pasangan yang baik adalah pasangan yang selalu menyelesaikan setiap permasalahan dan tidak menjadikan masalah kecil menjadi besar.
4. Status yang Tidak Jelas
Ketika kamu dibuat bingung dengan hubungan yang tidak jelas, itulah tanda paling signifikan kalau kamu terjebak dalam hubungan backburner. Hal ini terjadi karena tidak konsistennya komunikasi. Ia tidak ingin mendefinisikan hubungan kalian dengan jelas, namun tidak ingin meninggalkanmu juga.
4 Cara Mengatasi Backburner
Bagaimana cara mengatasi hubungan yang tidak sehat seperti ini? Berikut caranya.
1. Jangan Takut untuk Bertanya
Saat kamu menyadari adanya tanda hubungan backburner, maka jangan biarkan rasa takut menguasai dirimu. Daripada terus menerus meragukan sesuatu yang telah diketahui, akan lebih baik jika membicarakannya secara jujur dan terbuka. Jika kamu terus berdiam diri, justru masalah tersebut tidak dapat terselesaikan dengan baik.
2. Berdiskusi dengan Pasangan
Ketika merasa ragu dengan pasangan, maka salah satu cara yang harus dilakukan adalah berbicara dan mendiskusikannya, Sampaikan perasaanmu dengan baik dan cobalah untuk mengatakan segala penyataan dengan bukti yang ada. Pastikan untuk mencurahkan segala keluh kesahmu supaya pasangan bisa memahami dan sama-sama menemukan jalan keluar mengenai hubunganmu.
3. Jangan Emosional
Ketika kamu mengetahui bahwa kamu menjadi second choice-nya, pastinya tidak akan mudah untuk menerima segalanya, apalagi dengan cara mereka untuk memperlakukan dirimu. Namun, usahakan untuk tetap tenang dan bisa mengontrol emosi terlebih dahulu. Jika sudah terbawa dengan emosi yang memuncak, maka justru kamu tidak akan bisa menyampaikan pesan dengan tepat sebagaimana mestinya.
4. Jangan Berharap pada Keajaiban
Untuk menghindari rasa kecewa, kamu tidak perlu untuk mengharapkan pasangan dalam memberikan alasan yang nyata mengenai tindakannya. Hubungan tersebut memang sudah terjadi secara disengaja. Terima segala alasannya dan cobalah untuk bertindak tegas dengan menyampaikan segala hal yang kamu rasakan. Kamu juga bisa memberikan ia pilihan mengenai seseorang yang sebenarnya ia inginkan.
Dengan mengetahui tanda dan cara mengatasinya, kamu bisa mengatasi agar hubungan backburner tidak dapat terjadi lagi. Komunikasi dapat menghasilkan keputusan mengenai perkembangan hubunganmu selanjutnya, supaya tidak terus menerus menyakiti diri sendiri. Pada hakikatnya, tidak ada orang yang ingin dijadikan pilihan, apalagi ketika seseorang sudah membangun komitmen dengan orang lain. Maka dari itu, carilah orang yang bisa memperlakukanmu dengan tulus dan mencintaimu dengan sepenuhnya.