7 Cara Mengatasi Badan Lemas dan Gemetar, Dijamin Ampuh!

Saat melakukan aktivitas, mungkin kamu akan mengalami badan yang lemas dan tangan gemetar. Terutama di saat menjalankan ibadah puasa atau melakukan aktivitas yang cukup menguras tenaga dan pikiran. Hal tersebut bisa dialami siapapun dari berbagai usia, entah tua ataupun muda. Nah, bagaimana cara mengatasi badan lemas dan gemetar ini?

Badan lemas dan gemetar merupakan kondisi yang biasa terjadi saat lapar. Namun, jika kamu mengalaminya ketika perut sudah dalam keadaan terisi, kondisi ini bisa menjadi pertanda masalah kesehatan tertentu. Badan yang lemas dan gemetar harus ditangani sesuai dengan kondisi yang menyebabkannya. Untuk mengetahui cara mengatasinya, yuk simak penjelasan tentang penyebab, dan menjaga kondisi tubuh agar selalu segar!

Penyebab Badan Lemas dan Gemetar

Penyebab badan gemetar dan lemas bisa beragam. Sebab, masing-masing tubuh manusia memiliki metabolisme serta daya tahan tubuh yang tak sama. Secara umum, ada beberapa penyebab yang dapat kamu ketahui.

1. Asupan Makanan yang Tidak Terpenuhi. Kekurangan nutrisi karena asupan makanan yang tak sepadan ini bisa memicu penyebab badan gemetar dan lemas.
2. Kurang Istirahat. Jika kurang tidur, maka sel tubuh tidak bisa memulihkan tenaga dengan maksimal sehingga tubuh bisa cepat gemetar dan lemas.
3. Kurang Olahraga. Ketika manusia berolahraga, kapasitas pengantaran oksigen ke jantung bisa meningkat sehingga pendistribusian oksigen bisa semakin lancar. Namun, jika asupan oksigen tidak bisa disalurkan dengan baik, maka tubuh menjadi mudah lelah.
4. Anemia. Anemia adalah kondisi tubuh di mana nilai hemoglobin darah menjadi sangat rendah. Hal ini akan ditandai dengan badan yang lemas, gemetar, mengantuk, mudah lelah, dan terlihat pucat.
5. Gangguan Tiroid. Jika tiroid mengalami gangguan seperti kelebihan atau kekurangan kelenjar, maka dapat berdampak pada tubuh yang cepat lelah.
6. Gula Darah Rendah. Kondisi gula darah rendah atau disebut hipoglikemia ini bisa berdampak pada badan yang gemetar dan lemas.
7. Dehidrasi. Meski kamu sudah minum teh atau kopi, minuman-minuman tersebut tidak masuk hitungan karena setiap harinya, tubuh membutuhkan asupan air putih yang cukup.
8. Serangan Panik. Kondisi ini merupakan gangguan psikologis yang ditandai dengan badan gemetar lalu menjadi lemas secara tiba-tiba. Pemicunya bisa dikarenakan stres, traumatis, hingga faktor genetik.

7 Cara Mengatasi Badan Lemas dan Gemetar

Apa saja yang perlu kamu lakukan ketika badan lemas dan gemetar? Tenang, ada 7 cara yang bisa kamu lakukan dalam kondisi ini.

1. Memenuhi Kebutuhan Asupan Makanan

Per harinya, manusia harus mendapat nutrisi yang cukup supaya bisa beraktivitas dengan lancar. Kandungan nutrisi yang dibutuhkan berupa karbohidrat, protein, lemak, vitamin, serta mineral. Semua kandungan nutrisi ini bisa berbeda-beda kadar jumlahnya tergantung dari aktivitas yang dilakukan.

Misalnya, jika kamu memiliki aktivitas di luar ruangan yang padat, maka asupan karbohidrat dan protein sangat diperlukan, lho. Jika kamu mengalami badan lemas dan gemetar, maka cara mengatasinya bisa dilakukan dengan mengonsumsi makanan bergizi. Mudahnya, kamu bisa menerapkan pedoman gizi seimbang yaitu 4 sehat 5 sempurna agar kebutuhan nutrisi bisa tercukupi dengan baik.

2. Memenuhi Kebutuhan Cairan Harian

Dehidrasi atau kekurangan cairan bisa terjadi karena tubuh tidak mendapatkan asupan cairan yang cukup. Tubuh manusia hampir 70% terdiri dari cairan sehingga wajar saja kalau kita harus memenuhi asupan cairan per harinya, ya. Cukupi mengonsumsi 8 gelas air putih setiap harinya. Ingat, meski kamu sudah minum teh atau kopi, minuman tersebut tidak masuk hitungan, ya. Karena tubuh tetap membutuhkan asupan air putih yang cukup.

3. Istirahat yang Cukup

Orang dewasa akan membutuhkan waktu tidur sekitar 7-8 jam per harinya. Jika kurang dari angka tersebut, kondisi tubuh bisa melemah. Saat tidur, sel-sel dalam tubuh akan beregenerasi dan memulihkan tenaga setelah seharian beraktivitas. Jika kamu kekurangan waktu untuk istirahat, maka sel tubuh tidak bisa memulihkan tenaga dengan maksimal sehingga tubuh bisa cepat lemas, bahkan gemetaran. Dan jika kamu sudah mencukupi waktu istirahat, maka kekebalan tubuh terhadap penyakit akan meningkat.

4. Berolahraga

Dengan pendistribusian oksigen yang lancar saat berolahraga, maka sel-sel tubuh akan memperoleh energi untuk melakukan aktivitas seharian. Namun, jika asupan oksigen tidak bisa disalurkan dengan baik, maka tubuh menjadi mudah lelah. Olahraga yang rutin bukan berarti harus melakukan gym atau kardio setiap harinya, kok. Kalau kamu punya waktu yang terbatas, lakukan jogging atau senam ringan selama 1 jam per sesi olahraga. Dan, lakukan olahraga rutin sebanyak 3-5 kali dalam seminggu, ya!

5. Konsumsi Makanan Penambah Darah

Salah satu penyebab badan lemas dan gemetar adalah anemia. cara mengatasi hal ini adalah dengan konsumsi makanan yang kaya zat besi dan kalsium. Seperti sayuran hijau, hati, kacang-kacangan, seafood, apel, dan pisang. Jika anemia terus berlangsung dalam jangka waktu yang cukup lama, segera periksakan diri untuk memastikan lebih lanjut dan melakukan pemeriksaan darah.

6. Batasi Asupan Kafein

Konsumsi kafein secara berlebihan dapat menyebabkan gangguan irama jantung, sulit tidur, dan migrain. Kondisi tersebut meningkatkan risiko badan lemas dan gemetar. Oleh sebab itu, ada baiknya kamu membatasi konsumsi kafein. Batas aman konsumsi kopi untuk orang dewasa sebanyak 400 mg atau setara 4 cangkir kopi per hari.

7. Kurangi Konsumsi Alkohol

Konsumsi alkohol secara berlebih dapat menyebabkan gangguan irama jantung, hipoglikemia, dan migrain. Selain itu, efek alkohol pada tubuh yang juga sering muncul ialah badan lemas dan gemetaran. Cara mengatasi hal ini tentunya dengan membatasi konsumsi alkohol. Tidak ada batas aman konsumsi alkohol, jadi ada baiknya kamu dengan sepenuhnya menghindari minuman yang satu ini.

Nah, itulah informasi mengenai penyebab dan cara mengatasi badan yang gemetar dan lemas. Tips untuk menjaga tubuh agar selalu fit adalah dengan menerapkan 7 cara di atas, disertai dengan konsumsi vitamin dari buah-buahan dan suplemen. Sehat selalu, ya!