10 Poin Penting dalam Membuat Desain Kemasan Produk

Untuk produk yang memiliki kualitas unggul, kamu perlu paham bawa kemasannya akan memberikan dukungan besar pada performa produk tersebut saat ada di display atau rak belanja. Ini mengapa, pemahaman pada desain kemasan produk yang menarik harus dimiliki oleh setiap pengusaha.

Pada dasarnya kamu bisa mendesain kemasan produk sesuai dengan selera yang kamu miliki. Namun setidaknya terdapat beberapa poin yang wajib diperhatikan, agar desain kemasan produk yang kamu miliki benar-benar stand out dan menarik perhatian konsumen yang berbelanja.

Untuk detail unsur desain kemasan yang harus diperhatikan, kamu bisa melihatnya di bawah ini!

Baca Juga: 5 Poin Pentingnya Menghitung Harga Pokok Produksi dalam Bisnis

1. Pertama, Pastikan Warnanya Tepat

desain kemasan produk

Tepat, dalam artian sesuai dengan karakter produk, kesan yang ingin ditampilkan, dan cukup membuat mata melirik dan penasaran. Komposisi warna yang digunakan bisa jadi satu senjata utama untuk menarik perhatian calon konsumen, agar tertarik menghampiri produk yang kamu jual ini.

Jika kamu bisa memformulasikan pemilihan warna dan komposisi yang sesuai, maka produk bisa dengan mudah menarik perhatian konsumen yang ada di sekitarnya. Jika diperlukan jangan ragu untuk mencari konsultan untuk hal ini ya!

2. Menerapkan Prinsip Copywriting yang Baik

Singkat, jelas, menarik, dan membuat penasaran, hal ini harus diterapkan dalam membuat copy yang dicantumkan ke dalam produk. Pasalnya menurut banyak sekali penelitian, produk yang kamu miliki hanya memiliki waktu 4 detik dari perhatian konsumen yang bersinggungan di meeting point.

Ketika copy yang disematkan bisa cukup menarik serta didukung dengan desain yang baik, maka konsumen bisa mengetahui produk apa yang sedang diliriknya. Lebih lanjut, rasa penasaran akan mendorongnya untuk mendatangi produk, dan melihatnya lebih cermat.

Baca juga:  6 Tips Komunikasi Bisnis Agar Usaha Lebih Sukses

3. Tinggalkan Desain Basic

desain kemasan produk

Untuk menarik perhatian konsumen, kamu bisa mencoba meninggalkan desain kemasan produk yang basic dan membosankan. Jika produk yang kamu jual memang berupa produk yang inovatif, gunakan juga kemasan yang modern, unik, dan tidak biasa.

Hal serupa juga bisa dilakukan untuk berbagai jenis produk lain. Kemasan produk adalah hal yang pertama akan dilihat konsumen saat berada di tempat belanja. Maka dari itu, desain kemasan yang unik juga bisa menarik perhatiannya. Ingat, pertimbangkan juga kemudahan display yang dilakukan saat barang dijual dan dipajang di toko.

4. Kemasan yang Atraktif

Keempat adalah menggunakan kemasan yang atraktif. Dalam artian kemasan yang digunakan cukup unik dan menarik, sehingga dapat memberikan kesan yang berbeda untuk konsumen kamu. Bahkan jika kamu bisa dengan baik memilih dan menentukan desain produk, kemasan bisa disimpan sebagai pajangan atau souvenir yang bisa dikoleksi oleh konsumen kamu.

Konsultasikan hal ini dengan jasa desain kemasan profesional, sehingga kamu bisa memperoleh opsi yang menarik.

5. Jangan Lupakan Bahan Baku Berkualitas

desain kemasan produk

Tidak hanya menarik dari segi bentuk, desain, dan warna, namun kamu juga harus memperhatikan kualitas bahan baku yang digunakan. Hal ini mempertimbangkan usia produk ketika dilepas di pasar. Kemasan harus tetap bisa menjalankan fungsinya, yakni melindungi produk selama dipajang.

Pemilihan bahan baku kemasan produk ini bisa dilakukan dengan mempertimbangkan banyak hal. Misalnya, apakah produk perlu kemasan yang kedap udara? Atau produk memerlukan kemasan yang tidak mudah tergores? Atau mungkin produk memerlukan kemasan yang berkarakter kuat, sehingga dapat melindungi bagian isinya?

Baca juga:  Bagaimana Cara Menghitung Diskon? Ini Rumus dan Contohnya

6. Faktor Fungsionalitas dari Kemasan

Hal ini berkaitan dengan pemilihan bahan baku dari kemasan produk itu sendiri. Sedikit telah disinggung di bagian sebelumnya, faktor fungsionalitas harus tetap menjadi perhatian utama diluar desain kemasan produk yang menarik.

Desain yang digunakan harus selaras antara menarik namun tetap dapat menjalankan fungsi utamanya sebagai kemasan yang melindungi produk.

7. Berikan Informasi Data Legal atau Penghargaan

desain kemasan produk

Produk yang kamu miliki dan sudah beredar di pasar tentu memiliki izin edar yang jelas. Misalnya data legal dari pemerintah seperti BPOM, atau sertifikasi halal, dan lain sebagainya. Data legal ini bisa menjadi validasi atas produk yang kamu miliki.

Selain itu, kamu juga bisa mencantumkan penghargaan atau standar tertentu yang bisa menjadi kelebihan dari produk ini.

8. Tonjolkan Profil Produk

Jika desain produk yang kamu miliki sudah dinilai menarik, kemasan transparan dapat membuatnya tampak lebih eksklusif. Desain kemasan produk yang transparan dapat memberikan kesan yang percaya diri, terbuka, dan jujur.

Konsumen bisa melihatnya secara langsung, sehingga penilaian bisa lebih mudah dilakukan. Hal ini bisa dicoba jika desain produk yang kamu miliki karakternya kuat.

9. Ciri Khas Produk

desain kemasan produk

Produk yang dihasilkan tentu memiliki nilai khusus, keunggulan, atau ciri khas. Sangat direkomendasikan untuk menyematkan ciri khas produk pada kemasan, sehingga bisa menjadi salah satu faktor penarik yang membuat konsumen datang.

Keunggulan produk dapat berupa kelebihan manfaat, ramah lingkungan, dan lain sebagainya.

10. Tambahkan Gimik

Well poin terakhir ini sebenarnya bersifat opsional, karena penambahan gimik bisa menjadi daya tarik tersendiri bagi konsumen. Gimik ini bisa berupa cara membuka yang berbeda, kemudian desain bagian dalam yang interaktif, dan lain sebagainya.

Baca Juga: Kupas Tuntas Bahan Baku, Definisi, 5 Jenis, dan Contohnya 

Itu tadi setidaknya 10 hal yang harus diperhatikan saat kamu ingin membuat desain kemasan produk yang menarik dan keren. Semoga artikel ini bermanfaat, dan jangan ragu menggunakan jasa desainer kemasan profesional untuk mendukung aktivitas bisnis yang kamu lakukan!