Tidak Banyak Orang Tahu! Ternyata Inilah Fungsi NFC pada Smartphone

Apakah kamu sadar kalau hampir semua smartphone keluaran terbaru dan terbaik punya fitur NFC? Rata-rata, smartphone menengah dan flagship lah yang dibekali dengan fitur tersebut. Pasti kamu penasaran kan, apa itu NFC? Kemudian, apa saja fungsi NFC di smartphone? 

NFC adalah singkatan dari Near-field Communication yang dipatenkan pertama kali oleh Charles Walton pada tahun 1983 silam. NFC ini merupakan sebuah fitur protokol komunikasi jarak pendek yang membuat dua alat elektronik bisa tersambung satu sama lain. Sebenarnya NFC ini dikembangkan dari RFID (Radio Frequency Identification). Sebagai informasi, smartphone Android pertama yang menyediakan fitur NFC ini adalah Samsung Nexus S yang dirilis pada tahun 2010 lalu. Untuk mengetahui lebih banyak tentang NFC, silahkan lanjut membaca! 

Apa Saja Fungsi NFC pada Smartphone? 

Sebagai salah satu metode untuk menghubungkan antara dua perangkat, ada banyak sekali fungsi NFC yang harus kamu ketahui. Fungsi NFC tidak hanya untuk cek saldo kartu uang elektronik saja, tapi masih ada banyak kegunaan dan fungsi NFC yang wajib kamu manfaatkan dalam kehidupan sehari-hari. 

1. Koneksi ke Perangkat Lain

Secara umum, fungsi NFC pada smartphone yang paling utama adalah untuk menghubungkan dua perangkat secara dua arah serta menerima dan mengirim informasi. Koneksi tersebut tidak bergantung pada jaringan Wi-Fi atau LTE. Berbeda dengan Bluetooth yang harus melakukan pairing terlebih dahulu, NFC ini hanya perlu ditempel agar bisa tersambung.

Praktisnya, koneksi NFC dimanfaatkan untuk banyak hal, seperti menghubungkan smartphone ke wireless router, headset, atau speaker yang sudah dilengkapi NFC.

2. Transfer File

Fungsi NFC pada smartphone selanjutnya adalah mentransfer file yang ada di smartphone kamu ke smartphone lain hanya dengan menempelkan kedua smartphone tersebut. Kamu juga bisa mengirimkan nomor telepon, gambar, dokumen, dan lain sebagainya dengan cepat dan mudah. Namun perlu diingat bahwa kecepatannya lebih lambat dibandingkan transfer menggunakan Bluetooth.

3. Untuk Pembayaran Cashless

Kehadiran NFC bisa menjadi alat pembayaran yang sangat praktis. Kamu hanya perlu menempelkan smartphone milikmu ke alat tertentu. Nantinya, NFC akan memberikan data yang dibutuhkan sehingga proses pembayaran dapat diproses dengan cepat. Sebagai contohnya adalah Samsung Pay, Apple Pay, Google Pay, semuanya memanfaatkan teknologi NFC sebagai metode pembayaran. Namun sayangnya, penggunaan NFC di Indonesia belum terlalu maksimal. 

4. NFC Tag

NFC Tag ini merupakan sebuah tag atau stiker kecil yang mengandung chip NFC. Biasanya, tag ini berisi alamat web atau tindakan tertentu di smartphone seperti menyalakan WiFi atau membuka aplikasi tertentu. Salah satu kelebihan NFC Tag adalah kamu tidak perlu aplikasi tambahan seperti QR Code. Kamu cukup menempelkan smartphone milikmu ke tag tersebut untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan. NFC Tag sendiri sudah dimanfaatkan untuk beberapa sektor, misalnya pada toko-toko ataupun perusahaan untuk menunjukkan detail harga dan barang, dan juga menandai lokasi.

5. Akses Informasi Smart Card

Fungsi NFC di smartphone yang terakhir adalah kemampuannya untuk membaca data, termasuk smart card yang semakin banyak jenisnya. Nantinya, kamu bisa mengecek sekaligus mengisi saldo untuk e-Money ataupun kartu e-Toll. Caranya juga sangat mudah dan praktis, di mana kamu cukup menempelkan kartu ke bagian belakang smartphone, lalu isi saldo sesuai yang kamu inginkan. Perangkat milikmu akan mendeteksi secara otomatis dan menyarankan aplikasi apa yang bisa digunakan untuk mengakses informasi kartu tersebut.

Bagaimana Cara Menggunakan NFC? 

Untuk mengetahui apakah smartphone milikmu memiliki fitur NFC atau tidak, kamu bisa cek di Settings, lalu pilih Wireless & Networks. Kamu bisa melihat ada menu NFC jika smartphone tersebut memang memilikinya. Nah, cara menggunakan NFC ini tergantung perangkatnya. Misalkan saja untuk e-Money, maka kamu tinggal menempelkannya di bagian belakang smartphone saja. 

NFC ini dapat beroperasi pada radius 4 cm, sehingga perangkat NFC yang akan disambungkan harus berada pada jarak yang cukup dekat. Cara kerjanya adalah dengan mentransmisikan atau menerima data melalui gelombang radio. Hal ini berbeda dengan Bluetooth yang bekerja dengan menggunakan induksi elektromagnetik.

Perangkat NFC sendiri terbagi menjadi dua, yaitu aktif dan pasif. Smartphone yang kamu gunakan termasuk ke dalam perangkat aktif karena mampu mengirimkan dan menerima data. Sebaliknya, perangkat pasif hanya akan mampu mengirimkan informasi semata sehingga tidak membutuhkan daya. Contoh yang paling mudah adalah e-money dan e-KTP. Sebagai perangkat aktif, smartphone memiliki ketiga mode NFC, yaitu:

• Reader/writer, berguna untuk membaca informasi seperti mengetahui saldo e-Money.
• Card emulation, berguna untuk melakukan pembayaran digital.
• Peer-to-peer, berguna untuk transfer file.

Apa Kelebihan dan Kekurangan NFC? 

Apakah dulu kamu pernah transfer lagu menggunakan infrared? Sama seperti infrared, NFC ini adalah alat untuk melakukan transfer data. Jika dibandingkan dengan para pendahulunya, NFC jelas memiliki beberapa kelebihan. NFC tidak membutuhkan daya cukup yang besar untuk bisa digunakan. Kecepatan tersambungnya perangkat juga sangat cepat, yaitu di bawah 10 detik.

Namun meskipun NFC ini termasuk teknologi mutakhir, bukan berarti NFC tidak memiliki kekurangan. Jika dibandingkan dengan Bluetooth, kecepatan transfer NFC ini lebih lambat. Selain itu, belum semua smartphone memiliki fitur NFC ini sehingga dinilai kurang praktis jika dibandingkan dengan Bluetooth yang ada di setiap smartphone. Bagaimana menurut pendapatmu?