9 Urutan Hair Care Routine yang Perlu Kamu Terapkan, Rambut Sehat dan Berkilau!

Kamu mungkin menghafal urutan produk skincare yang benar, namun saat menyangkut hair care, segalanya mungkin menjadi membingungkan. Tentu kamu sudah tahu penggunaan hair care routine paling dasar, yaitu conditioner, digunakan setelah keramas dengan shampo. Lalu bagaimana dengan serum dan hair oil? Heat protectant dan masker rambut? 

Meskipun setiap jenis rambut unik, kamu perlu mengetahui panduan urutan hair care routine serta jenis produknya yang tepat. Tak hanya sekadar menggunakan produk hair care saja, kamu juga perlu mengetahui manfaat setiap jenis produknya. Hasilnya, rambut akan terawat, sehat, berkilau, dan bebas masalah sepanjang waktu.

Urutan Hair Care Routine dan Manfaat Produknya

1. Pembersihan dengan Shampo

Langkah pembersihan menjadi awalan yang bagus untuk memulai rutinitas perawatan rambut. Jika kamu memiliki jenis rambut berminyak, akar rambut akan lebih rentan terhadap penumpukan minyak, debu, sel kulit mati, dan kotoran. Tentu saja, langkah pembersihan dengan shampo jadi pilihan alami untuk membantu menghilangkan kotoran dan minyak berlebih.

Gunakan shampo yang berbahan lembut dan bebas sulfat untuk membersihkan rambut serta memberikan kelembapan. Produk shampo yang tepat sesuai jenis rambut sangat direkomendasikan untuk mendukung kesehatan rambut dan kulit kepala dalam jangka panjang. Penggunaan clarifying shampoo juga diperlukan setidaknya seminggu sekali untuk memecah residu produk rambut yang menempel di kulit kepala.

2. Kondisioner Rambut Setelah Keramas

Setelah keramas dan rambut masih dalam kondisi basah, segera aplikasikan kondisioner. Entah itu jenis rambutmu halus dan lurus, tebal dan keriting, atau diwarnai, aplikasi kondisioner rambut yang tepat dapat menonjolkan tekstur alami rambut dan memberi dorongan yang diperlukan untuk membuat hair styling bebas masalah.

Formula kondisioner harus bebas paraben dan memiliki bahan aktif yang lembut. Untuk rambut diwarnai, pilih kondisioner lembut bebas paraben. Formula humektan yang ekstra menghidrasi diperlukan untuk rambut yang kering dan rusak, serta penambah volume rambut jika rambutmu cenderung lepek. Kamu juga perlu tahu tentang kondisioner tanpa bilas (leave-in-conditioners) yang bagus untuk mengembalikan kelembapan dan kilau bercahaya untuk rambut keriting maupun kering. 

Baca juga:  5 Cara Menghilangkan Bau Badan Alami dan Ciamik!

3. Manjakan Diri dengan Masker Rambut

Sumber: Freepik

Kamu bisa mengaplikasikan masker rambut dengan tekstur krim atau oil yang menempel cukup lama pada rambut yang telah dibersihkan. Aplikasikan masker rambut pilihanmu secara merata pada rambut dan lakukan scalp massaging pada kulit kepala. Teknik ini sangat bagus untuk melancarkan sirkulasi darah di kepala sehingga mendukung pertumbuhan rambut yang sehat, kuat, dan anti rontok. Saat mengaplikasikan masker rambut, gunakan heating cap atau hair shower cap pada rambut dan diamkan 10-20 menit agar produk menembus batang rambut dengan lebih baik.

4. Detangling atau Pencegahan Kusut

Setiap orang memiliki cara berbeda dalam mengurai rambut mereka. Pemilik rambut bergelombang, keriting, dan mengembang biasanya dianjurkan untuk mengurai rambut saat basah untuk meminimalkan kerusakan. Namun, jenis rambut ini sering menjadikan detangling step sebagai langkah pertama dalam hair care routine mereka. Cara pengaplikasiannya, pertama semprotkan air pada rambut, produk detlanger serum atau kamu bisa gunakan campuran kondisioner dan air sebagai penggantinya.

Apapun jenis rambutnya, detangling harus dilakukan mulai dari ujung rambut terus sampai ke akarnya. Jangan aplikasikan dengan cara berlawanan karena bisa membuat kusut membandel dan kerusakan. Kamu bisa menggunakan brush, sisir rambut bergigi lebar, atau bahkan hanya menggunakan jari. Detangling yang dilakukan benar juga dapat meminimalkan risiko rambut patah dan kusut yang membandel, lho!

5. Hair Moisturizing

Setiap langkah dalam hair care routine adalah penting dilakukan. Termasuk moisturizing yang akan mempengaruhi segalanya, mulai dari kemudahan perawatan hingga hasilnya. Bagian penting dari memilih pelembap yang tepat adalah memahami jenis dan porositas rambut. Porositas rambut adalah kemampuan tiap helai rambut dalam hal menyerap dan mempertahankan kelembapan.  

Sebagian orang masih kesulitan menemukan kelembapan yang seimbang karena rambut mereka lebih cenderung mengalami kehilangan kelembapan. Oleh karena itu, temukan produk pelembap rambut dengan bahan-bahan yang menghidrasi, seperti humektan atau kamu bisa memilih jojoba oil, dan shea. 

Baca juga:  Seba-serbi Eyelash Extension: Ini Manfaat dan 5 Efek Sampingnya

Baik jenis rambut kering, bergelombang, dan keriting, harus melembapkan setiap hari karena minyak alami yang diproduksi kulit kepala tidak selalu menyerap sepenuhnya ke batang rambut. Sebaliknya untuk rambut lurus bisa melewatkan pelembap seharian.

6. Thickening atau Volumizing Mousse

Step perawatan rambut berikutnya adalah volumizing, tentunya jika kamu menginginkannya. Untuk hasil rambut terbaik, aplikasikan pump volumizing mousse langsung ke akar rambut sembari mengerut untuk menambah kekuatan rambut. Aplikasikan produk dari akar hingga pertengahan rambut secara merata, serta hindari ujung rambut.

7. Heat Protectant Sebelum Styling

Sumber: Freepik

Jika kamu berencana menggunakan alat panas apapun, seperti blow-dryer, curling iron, atau flat iron, sangat penting untuk menerapkan produk heat protectant untuk mencegah kerusakan akibat panas dari alat styling tersebut. Semprotkan produk heat protectant ke seluruh rambut lalu sikat dengan sisir bergigi rapat dengan lembut. Cara ini dilakukan untuk memastikan produk terdistribusi secara merata dari akar ke ujungnya. Setelah itu, kamu bisa melanjutkan dengan menata rambut sesuai keinginan.

8. Styling Cream atau Hair Oil Setelah Styling

Setelah kamu selesai styling rambut, kamu bisa menambahkan krim atau hair styling oil untuk memberikan kilau, menonjolkan tekstur rambut, dan menghilangkan keriting yang tidak diinginkan. Sedikit krim atau minyak yang diaplikasikan saja sudah berhasil menyempurnakan tampilan rambut. 

9. Semprotkan Hair Spray Secukupnya

Sumber: Freepik

Urutan terakhir dalam hair care routine adalah dengan menyemprotkan secukupnya hair mist pada rambutmu yang telah tertata rapi. Produk hair spray ini penting untuk mengunci penampilan rambut. Jika kamu ingin rambut semakin berkilau, hindari penggunaan hairspray pada rambut basah karena dapat menyebabkan rasa lengket dan menggumpal. Pengaplikasian yang berlebihan juga akan merusak semua penataan rambut yang telah kamu lakukan. Untuk rambut kering, kamu bisa reapply hair spray secukupnya sesuai kebutuhan.

Baca juga: Kuncinya Konsisten, Ini 14 Cara Glow Up dari Dalam dan Luar yang Efektif

Saat menjalankan hair care routine, selain memperhatikan urutannya, terapkan beberapa tips tambahan untuk mendapat hasil rambut terbaik. Gunakan air dingin untuk membilas rambut, lakukan pemangkasan ujung rambut secara rutin, batasi penggunaan alat panas, lakukan scalp treatment, serta lindungi rambut dengan topi atau hijab saat di luar ruangan.

Perjalanan merawat rambut setiap orang memang berbeda-beda, namun ada beberapa kunci yang harus kita prioritaskan. Mulai dari membersihkan rambut dengan benar, menjaga kelembapannya, hingga melindungi dari penggunaan alat styling rambut yang panas dan berlebihan. Yuk, saatnya menerapkan rutinitas hair care yang tepat hanya dari rumah!