Kamu Harus Tahu! Inilah Jenis Makanan Vegetarian dan Manfaatnya untuk Tubuh

Orang-orang yang menerapkan diet vegetarian, hanya mengonsumsi makanan nabati dan tidak mengonsumsi produk hewani. Biasanya, mereka juga tidak akan menggunakan produk yang mengandung atau memakai uji coba hewan. Selain itu, vegetarian juga tidak mengonsumsi jenis daging apapun, produk susu, ataupun yang makanan dan minuman yang memiliki bahan-bahan hewani, seperti madu, gelatin, hingga albumin. 

Penelitian menunjukkan bahwa penganut gaya hidup vegetarian ini dapat menyelamatkan sekitar 200 hewan setiap tahunnya, lho. Bahkan data statistik juga menunjukkan bahwa orang-orang yang mengonsumsi makanan vegetarian lebih sehat ketimbang mereka yang mengonsumsi produk hewani. Kamu tertarik untuk menerapkan gaya hidup vegetarian juga? 

Jenis-jenis Vegetarian

makanan vegetarian

Di bawah ini adalah ulasan singkat tentang jenis-jenis vegetarian yang perlu diketahui:

  1. Lacto vegetarian, yaitu tidak mengonsumsi daging, termasuk daging merah atau putih, ikan, ayam dan unggas, ataupun telur. Namun, vegan jenis ini masih mengonsumsi tumbuhan dan susu. Beberapa produk hewani yang dikonsumsi oleh lacto vegetarian ini adalah keju, susu sapi, dan yoghurt. Meskipun mengonsumsi produk susu, namun lacto vegetarian tidak mengonsumsi daging binatang.
  2. Ovo vegetarian, yaitu tidak mengonsumsi daging merah atau putih, ikan, ayam, unggas, burung, hingga produk susu. Namun, ovo vegetarian ini tetap mengonsumsi produk telur.
  3. Lacto-ovo vegetarian, yaitu jenis vegetarian yang paling umum di mana penganut gaya hidup lacto-ovo vegetarian ini tidak mengonsumsi daging merah atau putih, ikan, unggas, ayam, dan burung. Namun, lacto-ovo vegetarian ini masih mengonsumsi produk yang mengandung susu dan telur.
  4. Pollotarian, yaitu tidak mengonsumsi daging apapun namun memakan unggas dan burung. Meskipun pollotarian ini tidak mengonsumsi makanan laut, ikan, ataupun daging merah, namun banyak yang mengkritisi dan menganggap bahwa pollotarian tidak ini termasuk vegetarian.
  5. Pescatarian atau Pescetarian, yaitu tidak mengonsumsi daging apapun, namun masih memakan makanan laut. Banyak yang berpendapat bahwa orang-orang yang mengonsumsi makanan laut tidak bisa dikategorikan sebagai vegetarian.
  6. Flexitarian, yaitu jenis vegetarian yang paling baru. Penganut gaya hidup flexitarian ini adalah orang-orang yang lebih banyak mengonsumsi tumbuhan dan hanya beberapa kali mengonsumsi daging. Meskipun jumlah daging yang dikonsumsi berbeda-beda pada setiap flexitarian, namun secara umum mereka adalah vegetarian yang hanya sesekali mengonsumsi daging.
Baca juga:  Bagaimana Memilih Sunblock yang Bagus? Ini Tipsnya

Manfaat Konsumsi Makanan Vegetarian bagi Kesehatan Tubuh

makanan vegetarian

Ada banyak pakar kesehatan yang sepakat bahwa kelebihan vegetarian didapatkan dari gaya hidup yang mengurangi asupan lemak dan diganti dengan asupan yang kaya buah, sayuran, serta kacangan-kacangan. Sebuah penelitian juga mengungkapkan, manfaat menjadi vegetarian dapat menurunkan risiko terkena diabetes tipe 2, indeks masa tubuh yang rendah, dan memiliki tekanan darah, serta kadar glukosa dan trigliserida yang rendah juga. Selain beberapa kelebihan mengonsumsi makanan vegetarian tersebut, berikut ini adalah keuntungan dan manfaat vegetarian bagi kesehatan tubuh:

1. Membentuk Gaya Hidup Sehat

Manfaat vegetarian yang pertama adalah membuat kamu memiliki gaya hidup yang sehat. Kelebihan vegetarian ini akan membuat pola makan kamu otomatis mengurangi asupan lemak dengan kolesterol, namun membuat kamu mendapatkan lebih banyak nutrisi yang bergizi. Nutrisi dari sayuran dan buah segar akan membuat tubuh menjadi lebih sehat dan bisa terhindar dari berbagai penyakit.

2. Membuat Kulit Lebih Sehat

Rajin mengonsumsi sayuran yang mengandung lebih banyak mineral mampu mempercantik dan menyehatkan kulit, lho. Hal ini disebabkan karena kandungan mineral serta antioksidan dapat melancarkan sirkulasi darah, serta dapat menjaga pigmen kulit. Dengan mengonsumsi sayuran segar dan mentah, tubuh juga dapat terhindar dari zat yang disebut Advanced Glycation Endproducts (AGEs). Senyawa AGEs ini dapat muncul ketika makanan dimasak dengan suhu yang tinggi. Sebuah penelitian menemukan bahwa zat itulah yang menjadi penyebab penuaan dini, keriput, dan peningkatan lemak di perut.

Baca juga:  Manfaat Telur Omega 3 yang Perlu Kamu Ketahui untuk Kesehatan

3. Menurunkan Berat Badan 

Manfaat vegetarian lainnya adalah menjaga bentuk tubuh agar tetap ideal. Konsumsi buah dan sayur yang mengandung serat akan melancarkan sistem pencernaan. Sayur dan buah juga dipercaya dapat menjaga perut agar tetap kenyang lebih lama.

4. Membuat Pikiran Lebih Sehat

Selain bermanfaat untuk tubuh, manfaat vegetarian berikutnya adalah memiliki efek yang positif bagi kesehatan pikiran. Sebuah penelitian juga mengungkapkan, bahwa asupan sayuran yang besar dapat menghasilkan lebih banyak energi, perasaan bahagia, hingga ketenangan.

5. Mengurangi Risiko Kanker

Makanan yang kaya serat, vitamin, mineral, isoflavon (ditemukan dalam kedelai, buncis, kacang tanah), serta karoten (ditemukan dalam wortel, kentang, brokoli, kangkung, bayam, tomat, paprika merah), tampaknya juga mampu melindungi tubuh terhadap penyakit, termasuk kanker. Manfaat vegetarian ini bisa kamu dapatkan apabila menjadikannya sebagai gaya hidup sehari-hari.

6. Menjaga Kesehatan Sistem Pencernaan

Buah dan sayur merupakan makanan yang kaya akan serat. Makanan yang kaya akan serat inilah yang dapat menjaga kesehatan saluran pencernaan. Manfaat vegetarian ini pada akhirnya akan membuat kamu terhindar dari masalah pencernaan seperti sembelit, hingga masalah yang lebih serius seperti wasir, hingga kanker usus.

7. Memperpanjang Usia

Meskipun tidak ada jaminan bahwa menjadi vegan akan membuat kamu selalu sehat, akan tetapi sebuah penelitian mengungkapkan bahwa seseorang yang membatasi konsumsi daging dapat hidup lebih lama daripada orang-orang yang mengonsumsi daging.

Setelah mengetahui apa saja jenis makanan vegetarian, serta manfaatnya bagi kesehatan tubuh, apakah kamu semakin tertarik untuk menjadi vegetarian?