Mitos atau Fakta? Tanaman Obat Jadi Bahan Baku Vaksin COVID-19
Kalau kamu hobi bertanam, mengoleksi tanaman hias hingga tanaman obat nampaknya bisa menjadi pelengkap bagi keseharian di rumah saat pandemi seperti sekarang ini. Pasalnya, selain memberikan kepuasan batin, yaitu memberikan estetika pada ruangan di rumah, tanaman obat juga mampu menjadi penawar penyakit kala darurat. Mungkin kamu sempat mendengar kabar yang beredar tentang beberapa jenis tanaman obat sebagai bahan baku vaksin Covid-19? Kira-kira hal tersebut mitos atau fakta, ya?
Bahan Baku Vaksin COVID-19
Kamu pernah mendengar nama Hadi Pranoto yang sempat viral beberapa waktu yang lalu? Hadi Pranoto yang mengaku sebagai pakar mikrobiologi, mengatakan bahwa dirinya telah berhasil menemukan obat virus Corona. Saat wawancara di akun YouTube musisi Erdian Aji Prihartanto alias Anji, Hadi mengungkapkan bahan dasar obat yang diklaimnya mujarab untuk menyembuhkan pasien COVID-19. Hadi menegaskan, bahwa ramuan yang dibuatnya adalah jenis herbal untuk meningkatkan antibodi COVID-19 yang dibuat dengan bahan baku 100 persen asli Indonesia tanpa bahan kimia. Kandungan dalam minuman herbal berwarna coklat yang dikemas dalam botol racikan Hadi adalah campuran dari buah-buahan yang diuraikan dengan bakteri.
Namun, Deputi Bidang Pengawasan Obat Tradisional, Suplemen Kesehatan dan Kosmetik BPOM Maya Gustina Andarini, menyatakan bahwa sejauh ini obat herbal belum dapat berfungsi sebagai antiviral atau obat untuk penyakit yang disebabkan virus. Pasalnya, jumlah senyawa yang terkandung di dalam obat herbal hingga ribuan, alhasil perlu penelitian lebih jauh lagi.
Sementara itu, Menteri BUMN Erick Thohir yang juga menjabat sebagai Ketua Pelaksana Tim Penanganan Pandemi Virus COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) telah memberikan kepastian dan keyakinan kepada masyarakat Indonesia bahwa vaksin COVID-19 yang tengah diproduksi PT Bio Farma dibuat dari bahan baku yang halal. Erick Thohir juga sempat menjelaskan, bahwa Bio Farma sebagai perusahaan farmasi nasional yang sudah berdiri sejak 1980 terbiasa memproduksi vaksin dengan bahan baku yang halal dan sudah dipercaya lebih dari 160 negara dalam memproduksi 15 jenis vaksin.
Jenis Tanaman Obat yang Mudah Ditanam di Rumah
Nah, daripada kamu pusing memikirkan tanaman obat apa saja yang dikabarkan menjadi bahan baku vaksin COVID-19, mending kamu intip jenis tanaman obat yang mudah untuk ditanam di rumah berikut ini:
1. Tanaman Mint
Memiliki jenis daun dari tanaman herbal spesies Mentha yang banyak digunakan pada makanan, minuman, hingga pengobatan. Mint ini memiliki karakteristik dengan rasa dan bau yang menyegarkan. Warna daunnya yang hijau cerah sangat cocok untuk dijadikan dessert pada salad. Selain itu, Mint juga memiliki segudang manfaat seperti mampu menyegarkan tubuh, hingga mengusir nyamuk dan serangga lho. Sementara untuk pengobatan alami, Mint juga telah digunakan untuk mengurangi sakit perut, menenangkan pikiran, hingga meningkatkan kualitas tidur.
2. Kemangi
Kemangi masih tergabung dalam keluarga tanaman Lamiaceae yang berasal dari India tengah-utara. Hingga kini, perkembangan penanaman kemangi telah menyebar di seluruh dunia beriklim tropis. Selain dikenal sebagai makanan anti bakteri dan anti inflamasi, kemangi juga bisa melawan berbagai penyakit. Kemangi memiliki berbagai manfaat, seperti kandungan vitamin A, mangan, dan magnesium yang baik untuk kesehatan. Kebanyakan orang menanam kemangi di rumah karena memiliki perawatan yang tidak sulit. Yang harus dilakukan adalah menyediakan jenis tanah yang tepat dan sinar matahari yang cukup saja.
3. Rosemary
Rosemary bisa dikatakan sebagai salah satu jenis tanaman obat daun dan penyedap makanan yang serbaguna. Bahkan, menurut New York Botanical Garden (NYBG), Rosemary tidak hanya dapat mengusir nyamuk, tetapi juga dapat mencegah kutu daun, lalat putih, walang, hingga cacing gelang. Rosemary memiliki tekstur daun yang apik dan kuat, sehingga kamu dapat memangkasnya sesuai selera dan menjadikannya hiasan indoor yang menarik.
Selain itu, tanaman yang satu ini juga dapat dimanfaatkan sebagai bumbu dalam makanan, karena memiliki rasa dan aroma yang unik. Secara medis, Rosemary memiliki manfaat karena sifat antibakteri, antibiotik, anti-inflamasi, serta antimikroba yang dimilikinya. Banyak penelitian yang menunjukkan bahwa Rosemary ini memiliki dampak positif pada otak, lho.
4. Lavender
Tanaman Lavender adalah genus tumbuhan berbunga dalam famili Lamiaceae, dan memiliki setidaknya 25 hingga 30 spesies. Asal tanaman ini adalah dari wilayah selatan Laut Tengah sampai Afrika tropis dan ke timur sampai India. Selain sebagai tanaman hias, Lavender juga merupakan salah satu tanaman pengusir nyamuk. Bahkan sebuah penelitian mengungkapkan, jika seseorang mengalami kecemasan, maka minyak esensial yang dimiliki Lavender, sangat direkomendasikan untuk dihirup. Baru-baru ini, Lavender juga diketahui memiliki manfaat anti-inflamasi.
5. Lidah Buaya
Lidah Buaya terkenal dengan khasiatnya dalam perawatan kulit dan kecantikan. Lebih dari itu, nyatanya tanaman yang memiliki nama ilmiah Aloe Vera ini juga memiliki berbagai manfaat untuk kesehatan sistem pencernaan hingga menurunkan gula darah. Menilik khasiatnya, Gel Lidah Buaya dapat digunakan sebagai pengobatan penurunan berat badan, untuk pertumbuhan rambut dan rambut berkilau, asma, sakit maag, penyakit usus, gatal, hingga peradangan.
Itulah beberapa jenis tanaman obat yang bisa kamu tanam di rumah selama pandemi. Dengan melakukan berbagai kegiatan positif, maka kamu akan lebih mudah dalam menjaga kesehatan mental. Selamat bercocok tanam!