Investasi Emas Menguntungkan dengan Menghindari 4 Kesalahan Ini
Saat ini sudah banyak orang yang mulai berinvestasi. Berinvestasi bagi sebagian orang adalah cara yang dipilih untuk mengelola uang dan mendapat keuntungan dalam jangka waktu tertentu. Salah satu investasi yang paling banyak diminati adalah investasi emas. Emas adalah salah satu jenis logam mulia yang telah lama dikenal sebagai simbol kekayaan dan salah satu jenis investasi untuk melindungi nilai kekayaan.
Dibanding dengan jenis investasi lain, investasi emas lebih banyak diminati oleh para investor, karena jenis investasi ini memiliki risiko rendah dan biaya yang dikeluarkan pun relatif terjangkau. Emas juga dianggap sebagai salah satu pilihan investasi yang aman dan paling menjanjikan terutama buat kamu yang masih pemula dalam dunia investasi. Walaupun relatif aman dan tingkat risikonya rendah, namun kamu tetap harus berhati-hati ya. Pahami setiap risikonya dan bagaimana cara mengatasi risiko tersebut.
Nah, biar kamu nggak terjebak dalam kerugian investasi emas ini, kamu harus menghindari beberapa kesalahan yang sering dilakukan saat investasi emas nih. Lalu apa aja sih kesalahan yang sering dilakukan tersebut? Baca dulu informasinya di bawah ya.
Kesalahan Dalam Berinvestasi Emas
Tidak Memperhatikan Kemurnian Emas
Kalau kamu membeli emas untuk tujuan investasi maka sebaiknya kamu membeli emas murni dalam bentuk batangan. Apa alasannya? Karena emas akan bernilai tinggi kalau kondisi murni tanpa campuran logam lainnya. Saat membeli emas dalam bentuk perhiasan, kamu pasti akan mendapatkan emas dengan campuran logam yang lainnya. Nah, ini akan sangat berbeda dengan investasi emas dalam bentuk batangan, dimana kamu bisa mendapatkan emas murni tanpa adanya campuran yang lain. Sebelum membeli emas, kamu harus memperhatikan tingkat kemurniannya.
Jangan sampai kamu tergiur dengan harga murah yang ditawarkan, padahal bisa aja harga murah adalah indikasi kepalsuan emas. Emas yang nggak murni juga bukan berarti logam emas yang kamu beli adalah palsu. Namun, terdapat logam tambahan selain emas yang dipakai dalam pembuatannya. Ini sering ditemukan dalam perhiasan seperti cincin, gelang, dan kalung. Pengrajin perhiasan emas biasanya nggak cuma memakai emas murni dalam membuat aneka perhiasan. Ini yang menyebabkan nilainya akan lebih rendah jika dibandingkan dengan emas murni.
Tidak Memiliki Tempat Penyimpanan
Dalam berinvestasi emas kamu pastinya harus memiliki tempat penyimpanan yang memadai. Karena emas adalah logam mulia yang mudah dibawa dan dipindahkan, ini akan membuat emas lebih berisiko hilang dan dicuri oleh orang lain. Supaya hal ini nggak terjadi, tentunya kamu wajib memiliki tempat penyimpanan khusus yang memadai seperti brankas. Tapi, jika kamu masih khawatir dengan keamanan investasi emas jika menyimpannya sendiri, kamu bisa memanfaatkan layanan dari bank atau pegadaian yang menyewakan tempat untuk menyimpan barang berharga nasabah.
Tidak Memantau Harga Emas
Saat kamu melakukan investasi emas, kamu perlu mengetahui harga emas terkini dengan melakukan pemantauan secara berkala. Jangan sampai kamu nekat langsung membeli emas karena memiliki dana yang cukup tanpa memeriksa harganya terlebih dahulu. Membeli emas di waktu yang nggak tepat, misalnya pada saat harga emas tinggi, adalah suatu kesalahan yang tentunya merugikan diri sendiri. Kesalahan seperti itu biasa dilakukan oleh investor emas pemula jadi kamu harus lebih berhati-hati ya. Agar hal tersebut nggak terjadi, terus pantau pergerakan harga emas di pasar global.
Jangan sampai menjual emas saat harganya di bawah harga beli karena itu bisa membuat kamu rugi. Dalam investasi emas, kamu juga jangan terburu-buru dalam membelinya. Nggak ada salahnya mencari tahu harga emas di satu tempat dengan tempat lain. Lakukan perbandingan harga lalu belilah di tempat terpercaya yang menawarkan harga terbaik. Jangan sampai kamu justru merugi karena mendapat harga yang lebih tinggi dibanding tempat lain. Agar memperoleh imbal hasil yang menguntungkan dari investasi emas ini, kamu harus memeriksa harga emas terkini sebelum menjualnya.
Tujuan Investasi Emas yang Salah
Kesalahan dalam membuat tujuan investasi tentunya akan membuat aktivitas investasi kamu jadi nggak terarah. Tujuan investasi memiliki pengaruh besar bagi investor karena akan berdampak pada langkah investasi secara berkelanjutan. Tujuan ini sangat penting namun terkadang investor justru mengabaikannya sehingga harapan investasi tidak tercapai dengan sukses.
Untuk investasi emas jangka panjang sebaiknya membeli emas dalam bentuk batangan. Membeli emas batangan jauh lebih menguntungkan dibandingkan dengan membeli emas dalam bentuk perhiasan, karena kamu tidak akan dibebankan dengan biaya pembuatan saat menjualnya kembali. Salah satu jenis emas batangan yang berkualitas adalah emas yang memiliki sertifikat Antam 99.99% yang banyak tersedia di pegadaian atau Butik Antam. Jangan lupa juga untuk menyimpan emas di atas 2 tahun agar bisa mendapatkan imbal hasil yang lebih baik. Selamat berinvestasi emas.