Manfaat dan Tips Konsumsi Dark Chocolate bagi Tubuh
Cokelat hitam kaya akan kandungan mineral, seperti zat besi, magnesium dan zinc. Kakao dalam cokelat hitam juga mengandung antioksidan yang disebut flavonoid, yang dapat memberikan beberapa manfaat kesehatan. Jadi, jika kamu suka mengonsumsi cokelat hitam dalam jumlah yang bijak, maka kamu akan merasakan manfaat dark chocolate.
Kebanyakan orang suka mengonsumsi cokelat yang memiliki rasa manis. Namun, jenis cokelat yang baik untuk kesehatan adalah cokelat hitam yang rasanya justru agak pahit. Cokelat hitam atau yang dikenal juga dengan sebutan dark chocolate terbuat dari 60% biji tanaman kakao. Cokelat hitam memiliki warna yang lebih tua atau gelap, serta memiliki rasa pahit yang khas. Berikut penjelasan lebih lanjut mengenai fakta unik jenis cokelat yang satu ini.
Kandungan Cokelat Hitam
Berikut kandungan zat gizi di dalam 100 gram cokelat hitam dengan kadar kakao 70-85%.
Air: 1,37 gram
Kalori: 598 kkal
Protein: 7,79 gram (g)
Total lemak: 42,6 g
Karbohidrat: 45,9 g
Serat: 10,9 g
Gula: 24 g
Kalsium: 73 mg
Zat besi: 11,9 mg
Magnesium: 228 mg
Fosfor: 308 mg
Kalium: 715 mg
Natrium: 20 mg
Zinc: 3,31 mg
Vitamin A: 2 mcg
Beta-karoten: 19 mcg
Lutein dan zeaxantin: 27 mg
Vitamin K: 7,3 mcg
Kafein: 80 mg
Teobromin: 802 mg
Manfaat Dark Chocolate bagi Tubuh
Walaupun pahit, cokelat ini tetap terasa enak ketika dikonsumsi dan memiliki manfaat yang luar biasa untuk tubuh, yaitu:
1. Baik untuk Kesehatan Jantung
Cokelat hitam memiliki sejumlah kandungan baik, salah satunya adalah flavonoid. Kandungan inilah yang bermanfaat untuk menurunkan tekanan darah, mencegah penggumpalan darah, dan meningkatkan aliran darah ke otak dan jantung. Mengonsumsi cokelat hitam secara rutin juga dapat mencegah arteriosklerosis, yaitu pengerasan pembuluh darah yang bisa menyebabkan penyakit jantung. Selain itu, cokelat hitam juga merupakan agen anti-inflamasi yang menurunkan risiko penyakit kardiovaskular, yaitu penyakit yang berkaitan dengan jantung dan pembuluh darah.
2. Mengurangi Risiko Stroke
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa orang yang mengonsumsi dua batang cokelat hitam setiap harinya berisiko lebih kecil terkena stroke. Hal ini jika dibandingkan dengan orang yang jarang atau tidak pernah mengonsumsi cokelat hitam. Namun, tentu saja upaya mencegah penyakit tersebut harus dilengkapi dengan menerapkan pola hidup yang sehat dan makan makanan bergizi.
3. Memperlambat Proses Penuaan
Cokelat hitam memiliki kandungan antioksidan dan flavonoid yang cukup tinggi. Kedua kandungan tersebut bermanfaat melawan tubuh dari radikal bebas yang merusak sel-sel tubuh. Radikal bebas tidak bisa dihindari karena hal itu terbentuk secara alami dalam tubuh melalui proses pernapasan. Selain itu juga asap rokok, asap kendaraan dan polusi lingkungan juga dapat memicu terbentuknya radikal bebas. Dengan mengonsumsi makanan yang kaya akan antioksidan, seperti dark chocolate, dapat melindungi tubuh dari radikal bebas. Sehingga berbagai jenis kanker dapat dicegah dan proses penuaan pun bisa diperlambat.
4. Menurunkan Risiko Diabetes
Cokelat hitam murni yang tidak diberi tambahan apa pun. Hal itulah yang menjadikan cokelat sebagai makanan dengan indeks glikemik rendah. Artinya, cokelat hitam tidak akan menyebabkan kadar gula darah melonjak tinggi. Cokelat hitam juga dapat membantu menjaga kesehatan pembuluh darah, sehingga sirkulasi darah tetap lancar dan terlindungi dari diabetes tipe 2. Kandungan flavonoid yang terdapat dalam cokelat hitam mampu mengurangi resistensi insulin. Ia bekerja dengan cara membantu sel-sel agar dapat bekerja dengan baik dan mampu menggunakan insulin dalam tubuh dengan efisien. Dengan begitu risiko terserang diabetes akan menurun.
5. Memperbaiki Mood
Jika kamu sedang sedih atau mood sedang tidak menentu, cobalah untuk makan sebatang cokelat hitam untuk memperbaiki suasana hatimu. Cokelat hitam mengandung senyawa kimia bernama phenylethylamine (PEA). Senyawa tersebut dapat memberikan efek positif pada mood dan kesehatan kognitif. Senyawa ini juga menstimulasi otak untuk melepaskan hormon endorphin, sehingga kamu pun akan merasa lebih bahagia setelah makan cokelat.
Tips Konsumsi Coklat yang Aman
Kandungan gizi pada cokelat hitam berpotensi membawa segudang manfaat. Salah memilih produk dark chocolate justru bisa memberikan efek yang tidak diinginkan. Lantas, seperti apa produk cokelat hitam yang sehat?
- Pilih cokelat dengan kadar kakao 70% ke atas.
- Pastikan kakao muncul di daftar komposisi bagian depan, bukan gula.
- Hindari kandungan susu agar tidak menambah kadar lemak.
- Pastikan tidak mengandung minyak terhidrogenasi pada komposisi.
Bila mengonsumsinya terlalu banyak, kamu bisa melampaui kadar kafein harian yang dianjurkan. Akibatnya, kamu akan merasakan:
- susah tidur,
- dehidrasi,
- pusing dan sakit kepala, dan
- terlalu banyak buang air kecil
Untuk itu, batasi asupan cokelat hitam sebanyak 20-30 gram dalam sehari. Manfaat dark chocolate memang berpotensi baik untuk kesehatan Anda. Meski demikian, tetap konsumsi secukupnya untuk mengurangi risiko efek samping.