Pengertian Akupresur, Manfaat, dan Cara Melakukannya
Kamu sudah sering mendengar teknik akupresur? Akupresur merupakan ABT yang dikembangkan lebih dari 5.000 tahun yang lalu, yang berpusat pada penempatan jari dan tekanan di seluruh titik tekan pada tubuh. Titik-titik ini dipercaya disusun di sepanjang saluran yang disebut meridian, sehingga stimulasi pada area-area ini dianggap mampu meredakan ketegangan dan meningkatkan aliran darah.
Akupresur sendiri digunakan untuk mengatasi berbagai macam penyakit. Salah satu kegunaan umumnya adalah untuk meredakan rasa sakit seperti sakit kepala, sakit leher, hingga sakit punggung. Orang juga menggunakan teknik ini untuk membantu mengatasi masalah mual serta muntah-muntah, kelelahan, stres mental, dan fisik, menurunkan berat badan, bahkan mengatasi kecanduan. Selain itu, teknik ini juga dipercaya bisa menghasilkan relaksasi yang mendalam serta mengurangi ketegangan otot, lho.
Bagaimana, kamu semakin penasaran dengan teknik pengobatan yang satu ini, bukan? Baca ulasan lengkapnya di bawah ini!
Mengenal Apa itu Akupresur
Kalau kamu menggunakan teknik terapi akupresur ini, ulangi langkah-langkahnya secara terus menerus. Teknik-teknik akupresur memiliki efek kumulatif pada tubuh, sehingga setiap kali kamu memanipulasi titik-titik tekanannya, kamu sedang membantu menyeimbangkan keadaan tubuh. Beberapa orang mungkin akan langsung merasakan hasilnya, sementara sebagian lainnya mungkin memerlukan beberapa perawatan lanjutan. Meskipun rasa sakit mungkin bisa langsung dihilangkan, namun rasa sakit tersebut bisa saja kembali. Dan hal ini adalah normal.
Akupresur bukanlah suatu teknik pengobatan yang instan. Akupresur merupakan sebuah teknik yang bisa kamu gunakan untuk membantu meredakan rasa sakit, dengan mengurangi hambatan aliran energi serta memulihkan tubuh ke kondisinya yang seimbang.
Manfaat Akupresur untuk Kesehatan Tubuh
Dalam ilmu pengobatan tradisional Tiongkok, ada sebuah teori yang menyebutkan bahwa munculnya suatu penyakit disebabkan oleh adanya gangguan aliran energi yang disebut chi di dalam tubuh. Nah, akupresur inilah yang akan bekerja dengan cara membebaskan sumbatan energi tersebut. Teknik akupresur yang menekan titik-titik tertentu pada tubuh dipercaya dapat mengatasi penyumbatan aliran energi dan mengembalikan keseimbangan energi di dalam tubuh.
Berikut ini adalah beberapa manfaat akupresur yang perlu diketahui:
1. Meredakan Rasa Sakit
Akupresur dapat meredakan rasa nyeri, seperti nyeri punggung, sakit kepala, hingga nyeri pasca operasi, dengan cara memancing tubuh untuk memproduksi hormon endorfin. Hormon inilah yang akan mengurangi rasa sakit, sekaligus akan menimbulkan perasaan positif.
2. Membantu Meringankan Efek Samping Kemoterapi
Para pasien yang menjalani kemoterapi sering kali merasakan mual, lemas, mudah lelah, dan bahkan stres. Teknik ini dipercaya dapat meringankan stres, mual, meredakan rasa sakit, meningkatkan energi, serta mengatasi konstipasi yang mungkin terjadi sebagai efek samping kemoterapi.
3. Meredakan Stres dan Rasa Cemas
Kecemasan, stres, serta depresi merupakan gangguan psikologis yang umum terjadi. Dalam jangka panjang, kondisi ini dapat mengganggu kesehatan, dan juga mengurangi kualitas hidup. Pada suatu penelitian, diketahui bahwa pasien yang menjalani pengobatan untuk mengatasi depresi dan cemas, akan mengalami perbaikan gejala setelah mendapatkan terapi tambahan berupa akupresur selama beberapa bulan. Terapi ini juga terlihat dapat membantu mengurangi stres dan kecemasan pada pasien yang akan menjalani prosedur medis tertentu, seperti cuci darah.
4. Memperbaiki Kualitas Tidur
Susah tidur juga dapat membuat tubuh terasa tidak berenergi, sulit berkonsentrasi, dan mengantuk saat bekerja. Maka untuk membantu mengatasinya, terapi akupresur mungkin dapat membantu. Hal ini diduga terkait efek endorfin yang akan dilepaskan tubuh ketika menjalani terapi tersebut.
Tips Melakukan Praktik Akupresur secara Mandiri
Akupresur ini menggunakan konsep mendasar dari chi, yaitu energi yang mengalir melalui tubuh dalam garis-garis yang disebut meridian. Meridian ini bisa diakses pada beberapa titik spesifik, sehingga seseorang bisa memanipulasi aliran energinya. Bagaimana cara melakukannya secara mandiri? Simak beberapa tips di bawah ini.
- Gunakan kekuatan yang tepat, dengan cara menekan titik-titik pada tubuh dengan kuat dan dalam untuk stimulasi. Kekuatan tekanan ini akan bergantung pada kesehatan tubuh secara menyeluruh. Saat menekan, kamu mungkin akan merasa sedikit sakit, tetapi pastikan kamu tetap mendapatkan perasaan yang nyaman, ya.
- Teknik ini biasanya dilakukan dengan jari untuk memijat, menggosok, dan memberi stimulasi pada titik-titik tekan. Namun kamu juga bisa menggunakan kepalan tangan, siku, lutut, betis, dan juga kaki.
- Saat kamu melakukan teknik ini, sebenarnya kamu sedang memperkuatnya. Cara ini merupakan metode akupresur yang paling umum. Untuk memulainya, gunakan benda tumpul dan jangan gosok atau pijat area tersebut. Namun tekanlah dengan tenaga yang stabil. Pastikan kamu menekan di titik yang tepat.
- Untuk mendapatkan efek maksimal, tekan dan tahan selama setidaknya 2-3 menit pada titik yang tepat. Jika tangan mulai lelah, kurangi tekanan perlahan-lahan, kibas-kibaskan tangan dan tarik napas panjang, lalu tekan kembali titik tersebut.
- Setelah menekan selama yang kamu inginkan, kurangi tekanannya sedikit demi sedikit, dan jangan langsung melepas tangan. Pengurangan tekanan secara bertahap ini dipercaya akan membuat jaringan tubuh menyembuhkan dirinya sendiri, karena jaringan tersebut mendapatkan waktu merespons terhadap pengurangan tekanan.
Penting untuk diingat, jangan lanjutkan penekanan atau pemijatan yang malah menghasilkan rasa sakit baru atau yang lebih parah, ya!