HP Refurbished: Pengertian, Kelebihan, dan Kekurangannya

Sudah pernah mendengar istilah hp refurbished atau rekondisi? Untuk produksi ponsel sendiri, brand-brand besar sekalipun seperti Apple, Samsung, dan lainnya, bisa dibilang tidak bisa benar-benar memproduksi produk yang semuanya serba sempurna. Mungkin ada sebagian kecil yang ditarik kembali dan dihancurkan untuk kemudian diambil materialnya untuk diproduksi ulang. Ada juga yang ditarik untuk diperbaiki karena hanya mengalami kerusakan yang minim.

Secara umum, kategori produk hp refurbished dibagi menjadi tiga kelompok, yaitu grade A, grade B, dan grade C. Namun pada kenyataannya, kualitas dan fungsi produk rekondisi antara grade A, B, dan C sama saja. Produk rekondisi sama-sama sudah diperbaiki, sama-sama dipoles agar terlihat seperti produk baru, dan harganya pun sama-sama miring. Hanya saja yang membedakan adalah kelengkapan paket penjualannya saja. Kalau kamu sangat ingin membeli hp rekondisi, usahakan untuk membeli produk yang lengkap dengan box dan paket penjualan lainnya. Untuk lebih jelasnya, langsung saja simak ulasan menarik seputar hp refurbished di bawah ini. 

Apa itu HP Refurbished? 

Sumber: hobi.com

Secara sederhananya, hp refurbished adalah ponsel yang ditarik kembali dan diperbaiki karena hanya mengalami kerusakan yang minim. Untuk kemudian dijual kembali kepada para konsumen. Ini artinya, smartphone rekondisi dapat dikatakan sama saja seperti ponsel baru lainnya. Setelah lolos semua tes standar pabrik, barang ini kemudian layak untuk dijual kembali. Dengan catatan, produk tersebut telah lolos quality control, tanpa kekurangan fisik maupun sistem, serta diberi tanda “refurbished,” seperti yang dilakukan oleh Apple pada produk iPhone-nya. Biasanya iPhone rekondisi telah ditandai dengan label “Apple Certified Pre-Owned” pada box penjualan.

Baca juga:  Apa Arti Urban Farming? Bagaimana Cara Melakukannya?

Sementara Samsung, salah satu kasus yang terkenal adalah meledaknya Galaxy Note 7, sehingga produk tersebut ditarik peredarannya dari pasaran, meskipun tidak semuanya bermasalah. Nah, unit-unit yang tidak bermasalah inilah yang kemudian diganti komponen yang dinilai sebagai pemicu masalah, lalu disempurnakan untuk dijual kembali dengan nama Samsung Galaxy Note Fan Edition (FE). Dengan kata lain, Galaxy Note FE merupakan versi rekondisi pabrik dari Galaxy Note 7 yang sempat bermasalah.

Perbedaan HP Refurbished Distributor dan Pabrik

Ternyata banyak yang salah mengartikan hp rekondisi yang beredar di pasaran. Pasalnya, tidak semua hp rekondisi yang ditawarkan merupakan hasil dari produksi kembali oleh pabrik pemilik brand. Diketahui, barang rekondisi yang beredar saat ini berasal dari dua sumber, yaitu dari distributor dan pabrik. Lantas, apa bedanya?

  • Hp refurbished dari distributor merupakan hasil perbaikan dari pihak ketiga. Itu berarti, garansi yang ditawarkan bukanlah resmi, tetapi dari distributor itu sendiri
  • Sementara hp refurbished dari pabrik merupakan hasil dari perbaikan secara langsung oleh merek yang bersangkutan, sehingga tentunya tetap ada garansi resmi.

Kelebihan dan Kekurangan HP Refurbished

refurbished
Sumber: www.digitaltrends.com

Kalau kamu berniat untuk membeli hp rekondisi, tidak ada salahnya memang, tapi pastikan dulu kamu memilih ponsel yang diperbaiki kembali oleh pabrik, ya. Kelebihannya, tentu saja harga yang ditawarkan lebih murah jika dibandingkan dengan harga awal produk tersebut dirilis. Hp rekondisi juga memiliki kualitas dan standar yang tinggi sesuai dengan prosedur produksi dari brand yang bersangkutan. Untuk itu, tidak perlu khawatir ada penurunan kualitas.

Baca juga:  3 Fungsi Utama Cost Control dalam Bisnis, Simak Penjelasannya!

Sementara itu, membeli hp rekondisi dari distributor dan bukan dari pabrik, bukanlah hal yang bisa disarankan. Karena tentunya risiko kerusakan akan menjadi lebih tinggi, karena produk tersebut diperbaiki kembali dengan prosedur yang berbeda dari produsen aslinya.

Membeli hp rekondisi versi distributor harus  ekstra cermat dan hal yang terpenting adalah kamu harus sadar akan menerima apapun risikonya. Karena jika mengalami kendala dan kerusakan, kamu hanya bisa mengirimnya kembali ke distributor, bukan ke pusat perbaikan resmi.

Harga Jual HP Refurbished Lebih Murah

refurbished
Sumber: en-int.seekweb.com

Seberapa murah harga hp refurbished dibandingkan dengan hp baru yang normal? Pada umumnya, harga produk refurbished bisa menjadi lebih murah antara 50 hingga 80 persen. Lantas, mengapa perbedaan harganya sangat jauh? Karena pada dasarnya tidak banyak orang yang berani untuk mengambil risiko membeli produk refurbished. Bagi produsen, daripada produk refurbished tersebut tidak laku di pasaran, maka mereka menawarkannya dengan harga yang sangat miring. 

Kamu tidak perlu bingung untuk mengenali hp rekondisi sebelum membelinya. Karena sejatinya, sangat sulit untuk membedakan hp refurbished dan non-refurbished. Namun hampir semua toko yang menjual produk refurbished kni akan mengatakan dengan jujur kalau produk tersebut memang produk refurbished. Jika tidak, mereka akan di-blacklist saat ketahuan menjual produk refurbished sebagai produk baru yang normal. Oleh karena itu, pastikan kamu memilih toko yang sudah terpercaya dan bertanggung jawab.

Nah, itulah arti dari refurbished, hingga apa saja kelebihan dan kekurangannya. Hp rekondisi sebenarnya aman untuk dibeli, asalkan kamu mendapatkannya dari produsen aslinya dan tetap bergaransi resmi. Jika kamu ingin membeli ponsel rekondisi distributor pun juga tidak ada salahnya, asalkan mau menanggung sendiri risikonya. Bagaimana, kamu lebih memilih hp rekondisi atau baru?