Kenali Penyebab Sindrom Mata Kering dan Cara Mengobatinya
Sindrom Mata kering adalah gejala sangat umum yang mempengaruhi sebanyak 337 juta orang di seluruh dunia. Biasanya, mata kering dapat terjadi dengan perasaan gatal tidak nyaman yang akan kamu rasakan di mata setelah menatap layar komputer untuk waktu yang lama tanpa berkedip.
Hampir setiap orang mungkin pernah merasakan mata kering karena gaya hidup yang kurang sehat. Namun, pada beberapa kasus mata kering dapat menjadi gejala dari masalah penglihatan yang lebih serius. Kebanyakan orang menganggap sindrom mata kering bukan masalah besar sehingga seringkali mengabaikannya. Padahal hal tersebut merupakan gangguan mata yang harus segera diatasi, agar tidak menimbulkan ketidaknyamanan saat melakukan berbagai aktivitas sehari-hari.
Di saat yang sama, ada cukup banyak aktivitas yang ternyata malah menjadi penyebab mata kering ini. Nah, apa saja sih faktor penyebab yang bisa membuat mata kamu mengalami kekeringan?
Penyebab Sindrom Mata Kering
Sejumlah faktor dapat meningkatkan risiko mata kering Anda. Termasuk di antaranya:
1. Penggunaan komputer
Saat bekerja menggunakan komputer atau menggunakan ponsel pintar atau perangkat digital portabel lainnya, kita cenderung tidak mengedipkan mata kita sepenuhnya dan sesering mungkin, sehingga menimbulkan penguapan air mata yang lebih cepat dan meningkatkan risiko gejala mata kering.
2. Penggunaan lensa kontak
Meskipun sulit untuk menentukan dengan pasti bahwa penggunaan lensa kontak turut menyebabkan gangguan mata kering, ketidaknyamanan mata kering adalah alasan utama mengapa orang menghentikan penggunaan lensa kontak.
3. Pertambahan usia
Sindrom mata kering dapat terjadi pada semua usia, tetapi semakin umum terjadi di usia senja, khususnya setelah usia 50 tahun.
4. Menopause
Perempuan pascamenopause berisiko lebih tinggi mengalami mata kering dibandingkan laki-laki pada usia yang sama.
5. Lingkungan di Dalam Ruangan
Pendingin udara, kipas angin plafon, dan sistem pemanas udara paksa, semuanya dapat menurunkan kelembapan di dalam ruangan dan/atau mempercepat penguapan air mata, sehingga mengakibatkan gejala mata kering.
6. Lingkungan di luar ruangan
Iklim yang panas dan kondisi yang kering atau berangin meningkatkan risiko mata kering.
7. Sering terbang
Udara di dalam kabin pesawat sangat kering dan dapat menyebabkan gangguan mata kering, khususnya bagi orang yang sering terbang.
8. Merokok
Di samping mata kering, merokok telah dikaitkan dengan begitu banyak gangguan mata serius, di antaranya degenerasi makula, katarak dan uveitis.
9. Kondisi Kesehatan
Penyakit sistemis tertentu—seperti diabetes, penyakit terkait tiroid, lupus, reumatoid artritis, dan sindrom Sjogren —turut menjadi penyebab gangguan mata kering.
10. Obat-Obatan
Banyak obat-obatan resep dan nonresep—termasuk antihistamin, antidepresan, obat-obatan tekanan darah tertentu, dan pil pengendali kelahiran—meningkatkan risiko gejala mata kering.
11. Gangguan kelopak mata
Penutupan kelopak mata yang tidak sempurna saat mengedipkan mata atau saat tidur—suatu kondisi yang disebut lagoftalmos, yang dapat disebabkan oleh penuaan atau terjadi setelah menjalani blefaroplasti kosmetik atau penyebab lainnya—dapat menyebabkan mata kering parah yang dapat menimbulkan ulkus pada kornea jika tidak ditangani.
Baca Juga: 8 Cara Mengatasi Mata Bengkak Paling Ampuh, Sudah Coba Lakukan?
Gejala Mata Kering
Gejala sindrom mata kering dapat bervariasi, mulai dari ringan hingga berat. Gejala tersebut dapat memengaruhi satu atau kedua mata.
Beberapa gejala yang umumnya dialami penderita mata kering adalah:
- Mata merah
- Mata terasa panas
- Mata terasa seperti berpasir atau ada yang mengganjal
- Mata berair karena iritasi pada mata
- Sensitif terhadap sinar matahari
- Penglihatan buram dan membaik setelah berkedip
- Lendir di dalam atau sekitar mata, terutama saat bangun tidur
- Mata terasa cepat lelah
Gejala mata kering dapat memburuk dalam kondisi tertentu, misalnya saat melihat layar komputer selama berjam-jam, terlalu lama berada di lingkungan yang udaranya kering, atau membaca buku dalam waktu lama.
Baca Juga: Kenali 4 Penyebab Mata Belekan yang Bisa Diantisipasi
Cara Mengobati Mata Kering
Obat tetes mata atau air mata buatan dapat Anda gunakan untuk melumasi mata secara cukup. Obat ini banyak tersedia di optik atau apotek sekitar kamu.
Untuk sindrom mata kering yang lebih ekstrem, maka operasi korektif merupakan solusi yang tepat. Dalam kasus ini, sangat disarankan untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan ahli mata sebelum melakukan tindakan.